HP atau Hand Phone bukan barang
mahal lagi. Semua kalangan mulai tukang becak, tukang sambel, tukang
ojek, tukang kayu, sampai tukang korupsi menggunakannya. Dari anak-anak
sampai kakek nenek sudah banyak yang lihai.
Tetapi banyak yang tidak menyadari
bahwa HP bisa menyebabkan berbagai macam penyakit akibat besarnya
radiasi yang ditimbulkan. Apalagi jika biasa dikantongi dalam celana
yang dekat ’burung’. Hati-hatilah karena ’Sang Burung’ bisa kalah
sinyalnya.
Haha..Bukan masalah kalah sinyal,
tetapi faktor radiasi HP yang akan membuat kualitas sperma menjadi
memburuk. Hal ini juga berlaku pada perempuan yang sering menaruh pada
rahimnya. Hal ini bisa merusak sel dalam janin yang menyebabkan
keguguran.
Para peneliti dari Afrika Selatan menemukan bahwa pria
yang membawa ponselnya di pinggul atau di kantong celana bagian depan
memiliki sperma yang lebih lambat dalam berenang dan juga lebih sedikit
konsentrasinya. Padahal keduanya sangat berpengaruh pada kesuburan
seorang pria.Bahkan, penelitian terbaru yang dilakukan oleh para peneliti dari Turki mengenai efek radiasi dengan subyek sel sperma manusia di dalam cawan patri yang diberi paparan radiasi ponsel selama satu jam, menunjukkan bahwa paparan tersebut menyebabkan sperma menjadi abnormal, sehingga kesulitan mencapai sel telur.
Joel Moskowitz, Ph.D, direktur Universitas California, Berkeley Center for Familiy and Community Health menghimbau kepada para pria yang masih berada di usia reproduksi dan terbiasa menaruh ponselnya di saku celana, untuk mewaspadai hasil riset ini.
Perlu dingat pula. Berlama-lama telpon dengan HP juga tidak baik untuk kesehatan otak serta kesehatan dompet Anda. Hehe…
Berikut beberapa tips dalam menggunakan ponsel yang dapat membantu mengurangi radiasi ponsel.
-Batasi pemakaian ponsel dan selalu gunakan handsfree
Anda tidak dilarang dalam menggunakan ponsel dalam melakukan komunikasi. Namun yang perlu diingat adalah, gunakan ponsel untuk menerima panggilan yang penting saja. Bicara seperlunya dan tidak perlu sampai berjam-jam untuk menempelkan kuping ke ponsel.
Jika hal tersebut terpaksa dilakukan, gunakan alat bantu handsfree untuk meminimalisir adanya radiasi yang dibentuk oleh gelombang elektromagnetik.
-Jarak antara telinga dengan ponsel
Jika memakai ponsel tanpa handsfree, tunggulah sampai panggilan benar-benar terkoneksi sebelum menaruh ponsel di telinga untuk melakukan pembicaraan. Usahakan menjauhkan ponsel setidaknya 1 inci (2,5 cm) dari tubuh Anda.
-Terima panggilan di ruangan terbuka saja
Jangan Gunakan Handphone di Elevator, Elevator (Lift) telah menjadi standar fasilitas di gedung-gedung bertingkat. Dalam ruangan seperti ini, ponsel harus bekerja keras menstabilkan koneksi sehingga radiasi meninggi. Selain itu, ada kemungkinan radiasi memantul kembali ke pengguna di ruangan yang didominasi bahan baja.
-Belilah ponsel dengan level SAR (Specific Absorption Rate) yang rendah.
Level SAR adalah ukuran kuantitas frekuensi radio yang diserap tubuh manusia.
-Gunakan alat pelindung ponsel yang mampu menekan radiasi.
Ini biasanya banyak dijual di toko akesoris ponsel.
sumber
0 comments:
Post a Comment