Sunday, July 6, 2014

MEREKA TIDAK MAU MENGEMIS !



1. NAMA : Bapak Toirin bersama Istri tercinta Ibu Samijah
2. USIA : Bapak Toirin berusia 80 thn sedangkan Ibu Samijah 54 thn
3. ALAMAT : Jetis Baru gang 4/3a, Surabaya
4. TEMPAT DAGANG : sepasang suami istri ini berjualan di sebelah selatan Royal Plaza Surabaya, tepat di pinggiran trotoar
5. DAGANGAN : balon warna warni ukuran kecil hingga besar. Balon yang paling kecil 1000 rupiah, agak besar 2500 rupiah, yang ukuran sedang seperti tampak di gambar 5000 rupiah, sedangkan yang lebih besar lagi dengan bentuk buah semangka 10000 rupiah, yg lebih besar lagi 15000 berupa gambar mimik wajah, dan yang paling jumbo 20000 rupiah. Ayo dibeli, bagus kok balonnya, bagus untuk mainan adik kawan-kawan atau bahkan anak-anak bapak dan ibu. Dengan membeli balon ini insha Allah membantu mereka untuk makan dan sedikit menabung
6. KENDARAAN : jalan kaki
7. WAKTU BERJUALAN : sekitar Pukul 15.00 – malam(menjelang Royal Plaza tutup, pukul 22.00)

Tambahan : Bapak Toirin bersama istri(Ibu Samijah) adalah perantau di Surabaya yang berasal dari Kota Blitar sejak tahun 1977. Awal karir Bapak Toirin adalah sebagai tukang becak. Alasan beralih profesi karena pada 20 tahun lalu, Bapak Toirin(saat itu berusia sekitar 60an tahun) sudah tak sanggup lagi mengayuh becak karena stamina yang menurun terkikis usia. Kerut-kerut usia lemahkan otot-otot kekar beliau sejak 20 tahun yang lalu. Namun hal ini tidak menyebabkan beliau putus harapan untuk terus mencari nafkah halal bagi keluarga, seorang istri yang setia dan 4 orang anak(2 pria dan 2 wanita). Lihatlah! Beliau tidak mau mengemis! Beliau terus berjuang bersama istri di tengah-tengah kondisi ekonomi yang terus melarat. Bahkan sempat ada ibu-ibu menyelipkan beberapa lembar uang kertas dikepalan tangan beliau yang sedang menggenggam tangkai balon, ibu-ibu itu segera pergi berlalu, dan Bapak Toirin menatap uang tersebut dengan pandangan kecewa seakan ingin berkata,”SAYA BUKAN PENGEMIS, SAYA HANYA BERHARAP ANDA MEMBELI BALON SAYA”.


sumber

0 comments: